Room of Civil Society Development DOI: https://doi. org/10. 59110/rcsd. Volume 3 Issue 2. Year 2024 Pendampingan Mahasiswa Asistensi Mengajar Mandiri (AjarMI) sebagai Kegiatan MBKM Mandiri di SMP Negeri 5 Makassar Geminastiti Sakkir1* 1Universitas Negeri Makassar. Makassar. Indonesia *Correspondence: geminastitisakkir@unm. ABSTRACT Student activity in the Asistensi Mengajar Mandiri (AjarMI) program is one form of implementation of the BKP of Merdeka Belajar Kampus Merdeka offered by the Makassar State University Especially English Language Education Study Program to accommodate students who do not pass the Kampus Mengajar program. Like the Teaching Campus program. AjarMI activities contain teaching assistance activities for educators in schools. this study. AjarMI activities were carried out at SMP Negeri 5 Makassar. South Sulawesi. This activity gives students responsibility to help the school in improving students' literacy and numeracy skills, helping with technology adaptation, and assisting school administration. As a result of this AjarMI activity assistance, students were able to carry out 10 activity programs well within a period of 4 months which took place from February to May 2023. The activity programs carried out by students included: Teacher assistance in the teaching and learning process. 5S (Senyum. Salam. Sapa. Sopan and Santu. practice in the school environment. Check of school clothing attributes. spiritual Friday and BTQ (Baca Tulis QurAoa. Creation of English language tutoring (English Clu. IT assistance for students. Ramadhan express Islamic boarding school. Creation of wall Making activity videos. and Assisting with school administration. Keywords: Teaching Assistant. AjarMI. English. MBKM. Independent. ABSTRAK Kegiatan mahasiswa dalam program Asistensi Mengajar Mandiri (AjarMI) merupakan salah satu bentuk pelaksanaan BKP Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) mandiri yang ditawarkan oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Makassar untuk mewadahi mahasiswa yang tidak lulus program Kampus Mengajar. Sama halnya dengan program Kampus Mengajar kegiatan AjarMI berisikan kegiatan asistensi mengajar bagi para pendidik di sekolah. Dalam hal ini kegiatan AjarMI dilakukan di SMP Negeri 5 Makassar. Sulawesi Selatan. Kegiatan ini memberikan tanggungjawab kepada mahasiswa untuk membantu pihak sekolah dalam hal meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi peserta didik, membantu adaptasi teknologi, dan membantu administrasi sekolah. Hasil dari pendampingan kegiatan AjarMI ini, mahasiswa dapat melakukan 10 program kegiatan dengan baik dalam kurun waktu 4 bulan yang berlangsung pada bulan Februari sampai Mei 2023. Program kegiatan yang dilakukan mahasiswa antara lain: Asistensi guru dalam proses belajar Pembiasaan 5S (Senyum. Salam. Sapa. Sopan dan Santu. dalam lingkungan sekolah. Pemeriksaan atribut pakaian sekolah. Jumat rohani dan BTQ (Baca Tulis Al-QurAoa. Pembuatan bimbingan belajar bahasa Inggris (English Clu. Pendampingan IT untuk peserta didik. Pesantren kilat Ramadhan. Pembuatan majalah Pembuatan video kegiatan. dan Membantu administrasi sekolah. Keywords: Asistensi mengajar. AjarMI. Bahasa Inggris. MBKM. Mandiri. Copyright A 2024 The Author. : This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution ShareAlike 4. 0 International (CC BY-SA 4. Pendahuluan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digagas oleh Kementerian Pendidikan. Kebudayaan. Riset, dan Teknologi Republik Indonesia bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar yang Room of Civil Society Development Volume 3 No 2: 59-69 lebih luas dan mendalam. Salah satu kegiatan dalam program ini adalah Kampus Mengajar, yang memungkinkan mahasiswa berkontribusi dalam proses belajar mengajar di sekolahsekolah. Namun, tidak semua mahasiswa berhasil lolos seleksi untuk program ini. Sebagai alternatif, muncul program Pendampingan Mahasiswa Asistensi Mengajar Mandiri (AjarMI) yang menawarkan kesempatan serupa bagi mahasiswa yang tidak terpilih dalam program Kampus Mengajar. AjarMI dirancang oleh Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Makassar untuk memberikan ruang bagi mahasiswa untuk tetap berpartisipasi aktif dalam dunia pendidikan walaupun dengan cara mandiri. Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendampingi dan membantu proses belajar mengajar di sekolahsekolah, khususnya di SMP Negeri 5 Makassar. Dengan keterlibatan langsung di lapangan, mahasiswa tidak hanya dapat menerapkan teori yang telah dipelajari di bangku kuliah, tetapi juga mengembangkan keterampilan sosial dan profesional yang sangat dibutuhkan di dunia Kegiatan pendampingan dalam AjarMI di SMP Negeri 5 Makassar ini melibatkan mahasiswa dalam berbagai aspek pendidikan, mulai dari persiapan materi, metode pengajaran kreatif, hingga evaluasi proses belajar siswa. Mahasiswa berperan sebagai asisten guru yang membantu memperlancar proses pembelajaran di kelas, memberikan bimbingan tambahan bagi siswa yang membutuhkan, serta mengembangkan program-program ekstrakurikuler yang dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa. Program AjarMI ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi siswa dan guru di SMP Negeri 5 Makassar, tetapi juga bagi mahasiswa yang terlibat. Pengalaman praktis yang diperoleh dari kegiatan ini akan menjadi bekal berharga dalam karir mereka di masa depan. Selain itu, program ini juga sejalan dengan semangat MBKM untuk menciptakan pembelajaran yang lebih fleksibel dan relevan dengan kebutuhan zaman, serta mendorong kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi dan sekolah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Metode Pelakanaan Dalam pelaksanaan kegiatannya terdapat seorang dosen yang ditugaskan sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang mendampingi mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan AjarMI ini. Berdasarkan petunjuk teknis kegiatan AjarMI Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Makassar ada sepuluh tanggung jawab/ peran mahasiswa pada kegiatan tersebut yang dapat diuraikan sebagai berikut : Melakukan pendaftaran dan melengkapi berkas untuk mengikuti Program AjarMI. Mengikuti pembekalan sebelum melaksanakan program mengajar di sekolah. Mempelajari dan menganalisis karakteristik peserta didik sehingga dapat merencanakan dengan baik pendekatan, metode, dan strategi pengajaran yang digunakan di kelas. Menyusun program kegiatan yang akan dilakukan di sekolah. Melaksanakan program mengajar di sekolah sesuai dengan langkah- langkah yang telah disusun, seperti perencanaan, pelaksanaan, dan monitoring evaluasi pengajaran. Mempelajari peraturan dan tata kelola organisasi sekolah tempat mengajar. Mengikuti semua kegiatan yang berlangsung di sekolah sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan dan arahan kepala/guru pamong sekolah. Membuat catatan kegiatan harian di sekolah, baik berkaitan dengan kehadiran maupun kegiatan yang dilakukan dan diketahui oleh dosen pendamping dan dilampirkan pada laporan kegiatan (Format Catatan Kegiatan Harian/ Logboo. Room of Civil Society Development Volume 3 No 2: 59-69 Melakukan konsultasi dengan dosen pembimbing dan guru pembimbing AjarMI selama berlangsungnya program. Menyusun laporan dan menyerahkan kepada program studi. Mengajukan permohonan untuk memperoleh penghargaan/rekognisi. Disamping pelaksanaan asistensi mengajar bahasa Inggris, ada 10 program kegiatan yang dilakukan mahasiswa di sekolah penempatan SMP Negeri 5 Makassar antara lain: Asistensi Guru dalam proses belajar mengajar Pembiasaan 5S (Senyum. Salam. Sapa. Sopan dan Santu. dalam lingkungan sekolah Pemeriksaan atribut pakaian sekolah Jumat rohani dan BTQ (Baca Tulis Al-QurAoa. Pembuatan bimbingan belajar bahasa Inggris (English Clu. Pendampingan IT untuk peserta didik Pesantren kilat Ramadhan Pembuatan majalah dinding Pembuatan video kegiatan Membantu administrasi sekolah Hasil dan Pembahasan Rangkaian kegiatan Asistensi Mengajar Mandiri (AjarMI) di SMP Negeri 5 Makassar dilaksanakan dengan periode Februari Ae Mei 2023. Kegiatan dimulai dengan penyerahan mahasiswa ke sekolah penugasan oleh DPL pada tanggal Februari 2023. Gambar 1. Kegiatan Penyerahan Peserta AjarMI ke Sekolah Penugasan Adapun pelaksanaan 10 program kegiatan yang dilakukan di sekolah penugasan SMP Negeri 5 Makassar antara lain: Asistensi Guru dalam Proses Belajar Mengajar Asistensi mengajar dilakukan untuk membantu guru dalam mendampingi siswa serta memberikan inovasi baru dalam pembelajaran. Pendampingan proses mengajar ini dilaksanakan di kelas 8 dan 9 pada mata pelajaran Bahasa Inggris SMP Negeri 5 Makassar. Materi yang diajarkan tiap minggunya menyesuaikan dengan rancangan pembelajaran yang telah dibuat sebelumnya. Aplikasi Quizziz. GForm. Gmeet. WhatsApp. YouTube, dan Wordwall, merupakan beberapa media pembelajaran yang digunakan selama proses belajar Selain itu, proses pendampingan dalam asas nilai moral juga diterapkan guna memperbaiki karakter dan adab siswa dalam kehidupan sehari-hari. Proses pendampingan selama kegiatan umumnya dilakukan secara luring. Namun, terdapat beberapa pekan dilaksanakan secara daring dikarenakan adanya curah hujan yang tinggi yang menyebabkan beberapa daerah terutama sekolah tergenang banjir. Selama proses pembelajaran daring. Room of Civil Society Development Volume 3 No 2: 59-69 proses pembelajaran sangatlah tidak efektif dikarenakan kurangnya kehadiran dan partisipasi para siswa ketika pembelajaran berlangsung. Selain itu, koneksi internet yang terkadang putus nyambung juga menjadi hambatan bagi siswa untuk melakukan pembelajaran secara daring selama kegiatan asistensi mengajar. Pelaksanaan asistensi mengajar yang dilakukan ini telah sesuai dengan ketercapaian tujuan program asistensi mengajar baik dari segi penanaman empati dan kepekaan sosial pada diri mahasiswa terhadap permasalahan kehidupan kemasyarakatan yang ada disekitarnya, mengasah keterampilan berpikir, menyelesaikan masalah, bekerja sama dalam tim, mengembangkan wawasan, karakter dan soft skill mahasiswa, serta meningkatkan peran dan kontribusi nyata perguruan tinggi dan mahasiswa dalam pembangunan nasional. Gambar 2. Pelaksanaan Kegiatan Asistensi Mengajar Pelaksanaan 5S (Senyum. Salam. Sapa. Sopan dan Santu. dalam Lingkungan Sekolah Pembiasaan 5S (Senyum. Salam. Sapa. Sopan dan Santu. dalam lingkungan sekolah dilakukan untuk meningkatkan budi pekerti para peserta didik. Kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa hormat serta rasa peduli peserta didik terhadap orang-orang yang berada di lingkungan mereka terutama guru-guru dan semua warga sekolah. Kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan sekolah yang positif dan harmonis sehingga sekolah menjadi tempat yang nyaman bagi peserta didik untuk berinteraksi. Kegiatan ini dilakukan setiap pagi di depan gerbang sekolah bersama dengan para guru sebelum jam pembelajaran dimulai. Gambar 3. Pembiasaan 5S Pemeriksaan Atribut Pakaian Sekolah Peraturan menggunakan seragam mulai diterapkan pada zaman penjajahan Jepang karena budaya disiplin Jepang yang sangat tinggi dalam bidang pendidikan. Penerapan Room of Civil Society Development Volume 3 No 2: 59-69 pemeriksaan atribut pakaian sekolah di SMP Negeri 5 Makassar biasanya dilakukan pada hari Senin dan Kamis. Kegiatan ini dilakukan setelah peserta didik melewati pekarangan sekolah. Pemeriksaan ini dilakukan dengan bantuan OSIS. Hal yang menjadi harus diperhatikan pada saat pemeriksaan atribut pakaian sekolah adalah seperti: topi, dasi, lambang kelas, jilbab, kaos kaki, dan sepatu. Siswa yang melanggar akan dicatat dan pointnya akan berkurang. Hal ini dilakukan untuk membiasakan peserta didik untuk selalu bersih, dan rapi karena seragam merupakan tanda bagi peserta didik bahwa mereka adalah seorang pelajar. Oleh karena itu, kegiatan ini dilakukan untuk menumbuhkan sikap disiplin peserta didik. Gambar 4. Pemeriksan Atribut Sekolah Jumat Rohani dan BTQ (Baca Tulis QurAoa. Pelaksanaan kegiatan Baca Tulis Al-QurAoan ini sudah menjadi hal wajib yang telah dilakukan oleh pihak sekolah SMP Negeri 5 Makassar, di mana pelaksanaan kegiatan ini disebut dengan jam pembiasaan yang dilaksanakan rutin setiap hari Jumat. Dengan tujuan untuk meningkatkan nilai religious dan nilai spiritual pada kehidupan peserta didik. Dalam hal ini juga kami berharap setiap peserta didik yang beragama Islam cakap dalam membaca dan menulis huruf Al-QurAoan. Maka dari itu kami dari Tim AjarMi turut serta membantu guru-guru yang tidak sempat hadir dalam mendampingi jam pembiasaan ini. Kemudian ada Jumat Rohani yang kami lakukan untuk mendampingi peserta didik yang beragama Kristen saat agama Islam melakukan sholat Jumat. Gambar 5. JumAoat Rohani dan BTQ Pembuatan Bimbingan Belajar Bahasa Inggris English Club (EClu. Pada saat kami melakukan observasi kami menemukan bahwa SMP Negeri 5 Makassar, awalnya kami mendapati tidak adanya ekstrakulikuler bahasa Inggris. Kami sangat menyayangkan hal ini, karena ekstrakulikuler bahasa Inggris memiliki fungsi yang sangat Namun setelah beberapa waktu mengajar di SMP Negeri 5 Makassar kami mendapati Room of Civil Society Development Volume 3 No 2: 59-69 bahwa sebenarnya ada les bahasa Inggris namun les ini dijalankan oleh salah satu pamong kami dan di pungut biaya. Oleh sebab itu peminatnya pun terbatas, karena itu kami memutuskan untuk membuat E-Club yang diawali dengan rapat untuk membahas awal mula pelaksanaan E-Club. Untuk itu pada tanggal 10 April kami bertemu bersama di salah satu kos teman kami dengan tujuan membahas pelaksaan madding, apa saja yang akan di ajarkan, pembagian pengajaran materi, sehingga yel-yel dan game yang akan menaikkan semangat belajar bahasa Inggris anak. Lalu pada tanggal 1 April kami mengumumkan untuk menerima anggota, awalnya kami tidak begitu berekspektasi namun ternyata peminatnya banyak, ditambah ketika peserta didik tahu bahwa E-Club ini gratis tidak dipunguti biaya peminatnya E-Club bertambah. Pada tanggal 4 April pertemuan pertama pun dimulai, respon dari peserta didik sangat positive yang didukung dengan guru-guru yang mengetahui E-Club kami, bahkan kami ditawarkan untuk tetap melanjutkan Club ini bahkan setelah kami pelepasan. Gambar 6. Pembuatan Bimbingan Belajar Pendampingan IT untuk Peserta Didik Teknologi adalah hal yang perlu di berikan edukasi atau pendampingan lebih kepada peserta didik dikarenakan teknologi adalah salah satu aspek yang perkembangannya sangat Kami dari Tim AjarMi berinisiatif untuk melakukan pendampingan IT untuk peserta didik dikarenakan pada saat cuaca buruk dan dinas pendidikan menghimbau agar sekolah melaksanakan belajar online kembali kami hanya bisa melaksanakan pembelajaran online melalui WhatsApp group maka dari itu kami ingin memberikan edukasi bahwa pembelajaran online ini bisa dilaksanakan dengan berbagai macam aplikasi seperti aplikasi meeting online zoom dan google meet. Hal yang mendorong kami juga untuk melakukan pendampingan IT adalah karena pelaksanaan ujian di SMP Negeri 5 Makassar menggunakan handphone. Gambar 7. Pendampingan IT untuk Peserta Didik Pesantren Kilat Ramadhan Pesantren kilat Ramadhan merupakan kegiatan wajib yang diadakan oleh SMP Negeri Room of Civil Society Development Volume 3 No 2: 59-69 5 Makassar. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari yaitu pada tanggal 14, 17 dan 18 April 2023 dan bertempat di lapangan SMP Negeri 5 Makassar. Pesantren kilat Ramadhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan peserta didik mengenai ilmu agama. Dalam kegiatan ini ada beberapa ateri yang dibawakan yaitu Keimanan. Ibadah. Akhlak. Tarikh Islam dan Baca Tulis Al-Quran. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik SMP Negeri 5 Makassar yang beragama Islam. Tidak hanya menyajikan materi, pada kegiatan ini juga terdapat lomba-lomba yang diadakan antara lain yaitu lomba Adzan. Tahfidz. Surah-surah pendek. Doa-doa harian. Kisah Nabi, dan juga Fashion Show. Dalam kegiatan ini kami bekerja sama dengan ekstrakurikuler OSIS. Rohis dan PIK-R. Kami bertugas menjadi moderator dan juga menjadi juri dibeberapa lomba. Gambar 8. Kegiatan Pesantren Kilat Pembuatan Majalah Dinding (Madin. Pada saat kami melakukan observasi kami menemukan bahwa SMP Negeri 5 Makassar memiliki 4 madding. Namun kami menemukan fakta bahwa madding tersebut terakhir kali di perbaiki 2 tahun yang lalu . Kami sangat menyayangkan hal ini untuk itu karena mading memiliki fungsi yang sangat baik yaitu dapat digunakan sebagai sarana informasi, dapat digunakan untuk media hiburan, mampu menjaga kekeluargaan dari anggota kelompok tertentu meningkatkan kreativitas pembaca maupun penulis. Untuk itu pada tanggal 12 Mei kami berbicara dengan guru yang menjadi penanggung jawab madding. Lalu pada tanggal 13 Mei kami memulai pengerjaan mading. Gambar 9. Pembuatan Majalah Dinding Room of Civil Society Development Volume 3 No 2: 59-69 Membuat Video Kegiatan Tujuan dari pembuatan video yaitu menjadi bukti nyata dari semua kegiatan yang kami lakukan di sekolah. Untuk itu kami membuat video singkat setiap hari selain itu kami juga menambahkan foto untuk tambahan dokumentasi. Gambar 10. Membuat Video Kegiatan Membantu Administrasi Sekolah Hal pertama yang kami urus adalah administrasi perpustakaan, ada banyak yang kami urus di perpustakaan yang mana sampai sekarang pun kami masih melakukannya. Dimulai dengan membersihkan, pemasangan karpet, membersihkan buku dari debu, memindahkan buku tua ke gudang, memilah barang tua dan memisahkannya, menghitung buku, mendata buku, mengatur buku, merapikan letak buku dan lemarinya, serta memperbaiki computer yang rusak. Dikarenakan perubahan perpustakaan yang signifikan, kami juga ditawarkan untuk kerja di SMP Negeri 5 Makassar dan stay untuk bekerja di perpustakaan. Dengan semua yang telah terjadi yang kami lakukan di perpustakaan, perpustakaan pun menjadi base camp Gambar 11. Membantu Kegiatan Administrasi Sekolah Kegiatan Asistensi Mengajar Mandiri (AjarMI) di SMP Negeri 5 Makassar diakhiri dengan kegiatan penarikan peserta AjarMI di sekolah yang dilakukan oleh DPL secara Room of Civil Society Development Volume 3 No 2: 59-69 Gambar 12. Penarikan Program AjarMI Kesimpulan Hasil dari evaluasi kegiatan AjarMI di SMP Negeri 5 Makassar ini dapat dirasakan dan dilihat manfaatnya oleh semua kalangan yang terlibat, baik institusi yang terlibat. DPL, para mahasiswa, para guru serta peserta didik di sekolah sasaran. Kegiatan asistensi mengajar mandiri (AjarM. di SMP Negeri 5 makassar ini berjalan dengan baik ditandai dengan terlaksananya 10 program kerja. Pelaksanaan kegiatan asistensi mengajar mandiri (AjarM. di sekolah ini mendapatkan dukungan yang sangat baik dari pihak sekolah. Keadaan di SMP Negeri 5 Makassar setelah hadirnya mahasiswa program AjarMI dapat terlihat peningkatan baik dari segi pembelajaran serta minat terhadap pembelajaran Bahasa Inggris khususnya. Diharapkan perubahan ini akan senantiasa bertahan dan berkelanjutan serta menjadikan sekolah ini jauh lebih baik lagi. Ucapan Terima Kasih Penulis mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang terkait atau yang terlibat secara langsung dalam proses pelaksanaan program pengabdian sehingga artikel yang ditulis dapat diselesaikan dengan baik. Dalam hal ini Universitas Negeri Makassar. SMP Negeri 5 Makassar dan Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris UNM yang telah memberikan dukungan dan kesempatan dalam menyelesaikan kegiatan AjarMI di SMP Negeri 5 Makassar Daftar Pustaka