Efektivitas Friends of Nature: Karakteristik dan Strategi Masitoh Nur Rohma Program Pascasarjana Ilmu Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada Email: masitoh. rohma@gmail. Abstrak Isu lingkungan menjadi perhatian publik Tiongkok sejak dekade 1990-an yang turut dipantik oleh berdirinya Friends of Nature (FON) sebagai organisasi lingkungan legal pertama di Tiongkok. Meskipun Tiongkok merupakan negara yang sangat membatasi pergerakan sosial, penerapan undang-undang tentang syarat-syarat berdirinya organisasi kemasyarakatan merupakan salah satu alat hukum bagi legalisasi FON. Dengan regulasi yang ketat dan standardisasi yang tinggi. FON menjadi masyarakat sipil global (MSG) dengan perolehan massa dan sumber dana besar, kontinyuitas agenda yang terjaga, prestis tinggi di dunia internasional, dan perlindungan secara politis dari pemerintah. Peran media dan jaringan yang dibentuk oleh FON juga menjadi faktor bagaimana FON dapat menjadi lebih efektif. Tulisan ini membahas mengenai efektivitas MSG yang merujuk pada bagaimana FON menjalankan strateginya untuk dapat bekerja secara lebih efektif dari waktu ke Kata kunci: friends of nature, pemerintah, regulasi, massa, sumber dana, strategi, efektivitas Abstract Environmental issues became public concern of China since the 1990s stimulated by the founding of Friends of Nature (FON) as the first legal environment in China. Eventhough China restricts social movements, the application of rule about requirements to establish social organization is one of legal tools to FON. The strict regulations and high standardization made FON as a global civil society (GCS) with great amount of mass and fund, preserved continued agenda, had high prestige in the international community, and also had politically protected by the government. The role of the media and the network formed by the FON is also a factor in how MSG can be more effective. This paper discusses the effectiveness of GCS in the terms of how FON execute its strategies to be more effective from time to time. Keywords: friends of nature, government, regulation, mass, funding sources, strategy, effectiveness Friends of Nature (FON) merupakan Non-Governmental Organizations tidak dalam penghitungan sensus. Secara riil, terutama dalam hal kelestarian lingkungan, (NGO. legal pertama di Tiongkok dengan fokus isu lingkungan yang berdiri pada tahun membawa dampak global yang besar karena Problematika yang menarik adalah bahwa Tiongkok yang merupakan negara didasarkan pada asumsi dasar environmentalis sosialis tidak menyebabkan NGOs terhalang bahwa lingkungan merupakan sebuah kesatuan untuk tumbuh dan berkembang di dalam yang tidak terpisah-pisahkan dengan manusia negara ini bahkan memiliki koneksi global. yang hidup di dalamnya menjalani interaksi Tiongkok sebagai negara dengan jumlah secara seimbang dengan alam sekitar untuk penduduk dan luas wilayah yang besar, selalu dapat memperoleh keuntungan. Fakta yang mengakibatkan dampak secara global terhadap menunjukkan bahwa Tiongkok merupakan berbagai sektor ketika harus dilibatkan maupun negara dengan emisi karbon mencapai angka Hal Tiongkok 40% dari total emisi karbon yang ada di Asia MSG pada awalnya terbentuk sebagai gerakan pada tahun 2000 menjadi salah satu indikator bagaimana krusialnya keberadaan Tiongkok. didasari oleh keinginan dan kepentingan Jauh sebelum itu. FON yang berdiri di bawah 3 Lebih jauh. Hegel mendefinisikan naungan pemerintah kemudian menjadi salah MSG sebagai kelompok masyarakat sipil yang satu pemelopor tumbuhnya NGOs dan atau bukan merupakan negara atau pun pasar. Pendapat Hegel tersebut mengarah pada Tiongkok. Fokus persoalan dalam tulisan ini pemahaman bahwa MSG merupakan aktor terletak pada bagaimana FON dapat menjadi yang memiliki kepentingan tersendiri yang lebih efektif dari waktu ke waktu yang dilihat berbeda dari apa yang diagendakan oleh dari adanya karakter khas dari FON itu sendiri pemerintah dan tidak memiliki serta rangkaian strategi yang dilakukan seperti profitable karena bukan bagian dari pasar. dinamika organisasi, relasi dengan aktor-aktor Perbedaan kepentingan tersebut menurut Hegel lain, jaringan, dan pendanaan. MSG melakukan konterisasi. Pemahaman mengenai Gambaran Analisis dan Teori Terkait MSG kemudian diarahkan pada komponen Pembicaraan mengenai efektivitas MSG tidak bisa dilepaskan dari peran, model, strategi, dan target MSG bahkan pendefinisian Pendefinisian MSG hingga kini menjadi sesuatu yang diperdebatkan. Namun, menentukan komponen-komponen yang dapat dijadikan indikator-indikator yang berfungsi mengeliminasi kelompok-kelompok yang tidak termasuk dalam MSG. Menurut Kaldor. Glasius. MSG selain pemerintah dan pasar yang memiliki orientasi kepentingan tersendiri yang bersifat independen sehingga dapat berperan sebagai alter maupun penekan bagi kepentingan yang mendominasi keadaan mereka. Efektivitas kemudian dikaitkan dengan sejauh mana MSG dapat mencapai tujuannya dengan model dan peran yang dimiliki serta strategi yang Efektivitas MSG tidak bisa diukur dengan komponen yang dekat dengan pengaruh sosial pemukulan rata mengenai indikator-indikator secara supranasional dan partisipasi politik. Lebih kontras dalam mendefinisikan MSG karakter yang progresif dan extraordinarily Anheier. MSG terhadap sektor politik, menurut Carothers. Jaffe. Amy Myres & Kenneth B. Medlock i, t. China and Northeast Asia, 272. Anheier & Kaldor 2001, 4 dalam Amoore. Louise & Langley. Paul. AuAmbiguities of Global SocietyAy. Review of International Studies 30 . Carothers. Thomas, 1999-2000. AuCivil SocietyAy. Foreign Affairs. Winter 1999-2000: 18. Hegel. , 1991. Elements of the Philosophy of Right. Cambridge: Cambridge University Press, heterogenous. 5 Hal tersebut dapat dilihat dari memiliki kepentingan berbeda dari negara bermacam-macamnya maupun pasar. 7 Yang pertama adalah MSG strategi yang dimiliki oleh setiap MSG. sebagai asosiasi yang bersifat sukarela. 8 Hal Namun. MSG tergabung dalam keanggotaan MSG didasari oleh kesadaran dalam diri mereka mengenai maupun korporasi karena keanggotaannya apa yang mereka butuhkan dan inginkan yang mereka ekspektasikan akan terpenuhi ketika mereka bergabung dalam MSG. Implikasinya kepentingannya . , pendanaan tidak semudah adalah ketika keanggotaan MSG dibangun korporasi karena tidak bermain di area pasar berdasarkan kesukarelaan maka usaha-usaha . , dan bagaimana pun juga masih terikat yang dilakukan anggotanya untuk mencapai regulasi pemerintah dalam konteks dunia yang tujuan bersama semakin besar daripada ketika anarki . keanggotaan yang berada dalam tekanan dan Dalam mengulas efektivitas MSG yang didasarkan Yang kedua adalah mengenai MSG dapat dicapai. Hal tersebut berangkat dari asumsi bahwa ketika membicarakan efektivitas MSG maka hal yang muncul bukanlah berjalan searah dengan kepentingan publik mengenai apakah sebuah MSG efektif atau maka ikatan solidaritas yang terjadi di dalam tidak tetapi bagaimana cara MSG tersebut MSG akan semakin memperkuat pencapaian untuk membuat gerakannya menjadi lebih Hal tersebut tidak hanya terjadi efektif dari waktu ke waktu sehingga dapat dalam merespon pemerintah domestik tetapi juga dapat berupa sistem internasional beserta Saat institusi politik yang menjalankannya. Kohesi Efektivitas MSG dapat dianalisis melalui pada bagaimana target dapat disasar dan tujuan MSG tulisan Amoore & Langley yang menguraikan bagaimana MSG masuk ke ranah global dan Yang ketiga adalah pergerakan MSG yang mencapai visinya sebagai komponen yang bersifat grassroot. 10 Akibatnya. MSG yang Dugis. Vinsensio . Masyarakat Sipil Global (SOH. : What Is Global Civil Society? . FISIP Universitas Airlangga. A-310 on 14 March Available from: Lecture [Accessed 20/03/. Dugis. Vinsensio . Masyarakat Sipil Global (SOH. : Menyoal Efektivitas MSG . FISIP Universitas Airlangga. A-310 on 9 May Available from: Lecture [Accessed 09/05/. Amoore & Langley. AuAmbiguities of Global SocietyAy, 89-110. Amoore & Langley. AuAmbiguities of Global SocietyAy, 94. Amoore & Langley. AuAmbiguities of Global SocietyAy, 97. Amoore & Langley. AuAmbiguities of Global SocietyAy, 103. terbentuk tidak akan mudah terpecah tujuannya mengenai ukuran efektivitas secara kuantitas. karena visi dan misinya telah mengakar dalam Lebih jauh, secara logis seharusnya perubahan masing-masing bagian dalam MSG. Jaringan sosial tersebut selain dapat dirasakan dalam teroris seperti Al-Qaeda tidak akan habis hanya jangka waktu yang panjang juga dapat karena pemimpinnya (Osama bin Lade. telah dirasakan oleh masyarakat secara luas. Dalam Hal tersebut disebabkan semangat hal ini maksudnya adalah dapat menciptakan yang ada dalam MSG tidak hanya terletak pada pimpinan dan MSG tersebut tidak terbentuk pengganti, pelengkap, maupun melawan sistem dengan struktur yang rigid karena memiliki yang dijalankan pemerintah. Menurut penulis gerakan dan jangkauan sendiri-sendiri tanpa efektivitas kemudian tidak hanya berkaitan harus melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan bagaimana MSG sedapat mungkin ketika melakukan aksi. Hal-hal seperti inilah mencapai tujuannya tetapi juga bagaimana yang kemudian menjadi salah satu faktor tujuan tersebut dapat tercapai dengan cara-cara MSG yang tidak menimbulkan permasalahan baru berjalanAiyang tergantung bagaimana strategi dan menghasilkan hasil akhir yang resolutif. MSG, bentuk MSG, cara koordinasi dan aksi Itulah mengapa Amoore & Langley juga yang dilakukan, dan sebagainya. mengatakan bahwa pencapaian tertinggi dari MSG adalah ketika dapat mencapai bentuk Tsutsui Wotipka berupa global governance. bahwa MSG harus memiliki tiga sifat utama. Yang keempat adalah adanya kesempatan . eanggotaan lebih dari dua negar. , dan dan sumber daya dalam menjangkau MSG dari masyarakat sipil domestik. 14 Dalam perspektif jangka waktu yang panjang. 12 Tsutsui & yang sebaliknya (MSG) jaringan merupakan Woptika menekankan keurgensian MSG untuk pendorong efektivitas tercapainya tujuan MSG menghasilkan perubahan sosial yang dapat walaupun bukan selalu menjadi faktor penentu. dirasakan dalam jangka waktu yang lama. Keanggotaan MSG Namun, dalam hal ini batasan mengenai waktu tidak didefinisikan oleh Tsutsui & Woptika dihasilkan yang dengan asumsi tersebut akan secara jelas semakin mudah tercapainya tujuan MSG. Tentunya Dharmaputra. Radityo . Masyarakat Sipil Global (SOH. : The Global & Private Targets of GCS . FISIP Universitas Airlangga. A-310 on 18 April 2014. Available from: Powerpoint [Accessed 18/04/. Tsutsui. Kiyoteru and Christine Min Wotipka. AuGlobal Civil Society and the International Human Right Movement: Citizen ParticipationAy, in Human Rights International Nongovernmental organizations. Social Forces 83 . : 591. kenyataan bahwa tujuan MSG dapat berbelok arah karena berbagai faktor seperti donor Efektivitas MSG selanjutnya dilihat Amoore & Langley. AuAmbiguities of Global SocietyAy, 94. Tsutsui & Wotipka. AuGlobal Civil Society and the International Human Right Movement: Citizen Participation,Ay 592. dari: . ada tidaknya representatif global, secara profesional hanya mencapai 12 staf jaringan global, kapasitas pembangunan yang sehingga sifat kesukarelaannya sangat besar ketika diharuskan menarik relawan untuk Selatan. akses Kesukarelaan informasi, kedekatan MSG dengan media tersebut dapat berimplikasi pada dua hal, yakni lokal, independent public broadcaster. kesulitan untuk menjalankan agenda karena akuntabilitas dan transparansi, kemampuan sering bergantinya relawan yang terjun dalam untuk menyesuaikan diri terhadap standar agenda atau justru menimbulkan fleksibilitas . berkembang dengan institusi-institusi global. Psikologis masyarakat sipil Tiongkok yang berbeda dengan Barat dan peduli pada isu lingkungan membawa implikasi dampak yang kedua. Hal tersebut juga tidak lepas dari popularitas FON Analisis Kasus sebagai organisasi yang masif dan terpandang Keanggotaan Friends of Nature FON secara lokal maupun global. memunculkan isu lingkungan ke permukaan MSG Tujuan FON menciptakan masyarakat yang harmonis dan lingkungan serta sumber daya yang cukup akar-akarnya pengetahuan mengenai kebudayaan Tiongkok yang berkaitan dengan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, serta memfasilitasi perkembangan usaha-usaha perbaikan dan perlindungan lingkungan. 17 Keanggotaan FON Dugis. Menyoal Efektivitas MSG. Gunter. Michael M. Jr. & Ariane C. Rosen. AuTwo-Level Games of International Environmental NGOs in ChinaAy. Policy Review, 3: Wu. Hsiang-Yuan, t. NGOs in China: The Case of Friends of Nature (FON. NEUaU). University of Washington, 24-6. Meskipun FON pada dasarnya menganut prinsip kesukarelaan, bukan berarti bahwa FON tidak efektif dalam menekan anggotanya untuk mencapai tujuan-tujuannya. Rigiditas peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah Tiongkok sumber dana minimum untuk berdirinya NGOs FON terdisiplinkan dari awal bahwa berdirinya FON harus disokong oleh sumber dana yang cukup dan bisa diandalkan, yakni dengan mendekati institusi-institusi birokratis dan perusahaan lokal bahkan global. Pemerintah Tiongkok seberapa jauh NGOs dapat bekerjasama dan menjalin hubungan dengan sektor privat dan hanya NGOs besar yang dapat mendapat Yang. Guobin, 2005. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in ChinaAy. The China Quarterly. No. 181 (Mar. , 2. , 63. kewenangan lebih. 19 FON sebagai salah satu Hubungan antara Friends of Nature dengan NGOs terbesar di Tiongkok memiliki akses Pemerintah Dalam meninjau hubungan antara FON menjadikannya sebagai salah satu keuntungan, yaitu kemudahan dalam sistem pendanaan dan Regulasi mengikat FON justru melindungi FON dari tujuan-tujuan Pemerintah secara aktif memantau dinamika kerja FON sehingga tetap terjaga dalam jalur karena bagaimana pun juga baik pemerintah FON dengan pemerintah terlebih dahulu harus dipahami bagaimana masyarakat sipil di Tiongkok unik daripada masyarakat sipil model Barat. Xiaoguan Kang mengungkapkan bahwa keberadaan pemerintah yang memiliki NGOs FONAiberimplikasi pada kemudahan berupa tawaran bantuan yang lebih banyak dan berdasarkan kolaborasi. subordinatnyaAitermasuk fungsional daripada ketika NGOs tersebut Pendekatan stakeholder oleh R. Edward harus berdiri sendiri. 22 MSG di Tiongkok Freeman menjelaskan bahwa stakeholders bukan merupakan cerminan dari adanya suara- suara tidak terdengar dari publik. Karena mengimplementasikan tujuan dan menetapkan secara institusional terfasilitasi dan secara standar tertentu MSG. 20 Stakeholder tersebut di kontekstual MSG bukan merupakan bagian MSG internasional, korporasi, staf ahli, media menimbulkan dampak positif terhadap negara. massa, dan jaringan global. Dalam pendekatan Menurut Wu. MSG di Tiongkok membawa ini, manajerial yang berbeda dari MSG akan dampak terbentuknya citra yang baik bagi menghasilkan sistem dan strategi yang berbeda pemerintah Tiongkok sehingga menstimulasi untuk mencapai pembangunan berkelanjutan. organisasi-organisasi NGOs di Tiongkok berupaya membangun menolak bekerjasama secara langsung dengan komunikasi dengan enterprises sector untuk dapat terinstitusionalisasi dan menyebarkan paham mereka. Analisis Tocqueville & Putnam terhadap fenomena yang terjadi di Tiongkok adalah merupakan Schwartz. Jonathan, 2004. Environmental NGOs in China: Roles and Limits. State University of New York. Wu. NGOs in China: The Case of Friends of Nature (FON. NEUaU), 23. Wu. NGOs in China: The Case of Friends of Nature (FON. NEUaU), 40. Xiaoguan Kang t. dalam Gunter & Rosen. AuTwo-Level Games of International Environmental NGOs in China,Ay 274. Wu 2002, 47 dalam Gunter & Rosen. AuTwo-Level Games of International Environmental NGOs in China,Ay 278. suatu bentuk kesuksesan. 24 Hal tersebut tidak mudah karena pengetahuan dan akses yang ubahnya seperti yang terjadi pada negara- lebih banyak terhadap pihak-pihak yang negara satelit Uni Soviet saat politik glasnost memegang kekuasaan. Salah satu hal yang 25 Hal ini juga menciptakan fase kemudian mencuat ke permukaan adalah baru hubungan antara MSG dengan pemerintah bahwa keberhasilan FON dalam mencapai yang membuka peluang partisipasi publik tujuannya yang menjadi salah satu indikator dalam proses politik. tercapainya efektivitas tidak bisa dielakkan dari faktor pemimpin. Yang menyebutnya Keberadaan FON kemudian mereduksi tekanan terhadap pemerintah karena tidak ada lagi alasan bagi pemerintah untuk dituduh abai terhadap isu lingkungan. Keuntungan lain yang diperoleh dengan terinstitusionalisasinya FON pemerintah adalah kemampuannya menyerap tenaga kerja saat terjadi reformasi ekonomi di Tiongkok. 27 Hal tersebut berangkat dari asumsi yang juga diungkapkan oleh Xiaoguan Kang pemerintahan maka keanggotaan dalam FON menjadi lebih tidak terbatas daripada MSG Perlu diketahui bahwa dalam perundangundangan Tiongkok organisasi keanggotaan minimal harus 50 orang dengan nama organisasi dan manajemen yang jelas, sumber dana yang tetap serta memiliki kantor kesekretariatan. 28 Kedekatan FON secara birokratis menyebabkan dinamika MSG dalam mencapai tujuannya semakin de Tocqueville & Putnam dalam Gunter & Rosen. AuTwo-Level Games of International Environmental NGOs in China,Ay 276. Ho 2001, 893-921 dalam Gunter & Rosen. AuTwoLevel Games of International Environmental NGOs in China,Ay 276. Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 66. Gunter & Rosen. AuTwo-Level Games of International Environmental NGOs in China,Ay 278. Wu. NGOs in China: The Case of Friends of Nature (FON. NEUaU), 14. sebagai organizational enterpreneurs,29 yaitu MSG yang didirikan oleh orang yang memiliki kedudukan, kapabilitas atau power sehingga dapat digunakan ketika orang tersebut berada dalam posisi sebagai bagian dari MSG. Pendiri FON. Liang Congjie, merupakan seorang professor dalam bidang ilmu sejarah dan wakil presiden dari Academy of Chinese Culture yang merangkap sebagai anggota Chinese PeopleAos Political Consultative Conference. Latar belakangnya adalah keturunan dari figur politik yang terpandang dalam sejarah politik Tiongkok modern sehingga FON secara tidak langsung memiliki afiliasi politik yang kuat di lini pemerintahan. Figur yang terpandang dari pemimpinnya bahkan mampu membawa FON sebagai salah satu MSG yang memiliki representasi di dunia internasional. Liang Congjie terpilih untuk menemui Presiden Bill Clinton dan Perdana Menteri Tony Blair pada pertemuan di Tiongkok pada tahun 1998. Selain Liang Congjie berbagai penghargaan internasional dalam isu lingkungan sehingga prestis organisasi yang Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 60. dibawahi olehnya naik dan sumber daya yang didapatkannya meningkat. pemerintah untuk menekan jumlah organisasi dalam masyarakat sipil dengan menerapkan peraturan yang ketat. Terlepas dari benar Setelah terbentuknya FON hal yang dapat MSG Tiongkok adalah bahwa kebanyakan MSG NGOs mekanisme dan manajemen yang tetap. 31 FON sendiri menjadi salah satu peserta International Conference of NGOs Poverty Reduction Policy . yang merumuskan standarstandar berdirinya sebuah NGOs. Dalam konferensi tersebut dinyatakan bahwa NGOs harus dibangun berdasarkan social trust yang tidaknya, di sisi lain, berdirinya FON yang menunjukkan bahwa FON distimulus oleh kepentingan dan atau keinginan kelompok sebagai salah satu karakter MSG yang diungkapkan Hegel, bukan semata-mata hasil bentukan dari pemerintah. Berikut merupakan 1990-an33 2000-an34 meningkatkan efektivitas strateginya. FON, sebagai salah satu bentuk dari MSG keanggotaan FON juga bersifat sukarela sejak awal terbentuknya. Dengan dasar pembentukan yang berawal dari social trust tujuannya adalah menyalurkan kepentingan publik yang murni muncul tanpa represi pihak lain seperti FON memang pada dasarnya pemerintah, namun berdirinya FON distimulasi oleh kesadaran para anggotanya terhadap isu lingkungan yang pemerintah Tiongkok dalam hal ini juga memiliki visi untuk memperbaiki undang-undang mengenai NGOs lingkungan sejak tahun 1989. Beberapa pihak yang skeptis Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 61. Wu. NGOs in China: The Case of Friends of Nature (FON. NEUaU), 24. Wu. NGOs in China: The Case of Friends of Nature (FON. NEUaU), 40. kemudian dapat dianalisis perubahannya untuk harus transparan. 32 Demikian halnya dengan MSG mekanisme kerja di dalam FON dari tahun dihidupkan dengan semangat kesukarelaan dan Wu. NGOs in China: The Case of Friends of Nature (FON. NEUaU), 28. Wu. NGOs in China: The Case of Friends of Nature (FON. NEUaU), 30. awal terbentuknya. 35 Presiden FON. Liang Congjie. Tiongkok merupakan negara dengan media paling peduli terhadap isu lingkungan. Relasi antara media dengan NGOs lingkungan menurut Yang menyoroti isu-isu lingkungan. Di sini dapat dianalisis bahwa FON dan media Tiongkok dipengaruhi oleh perubahan sistem politik yang sama. 36 Peran media tidak hanya mendukung keberadaan FON tetapi juga memberi kritik dan masukan berkaitan dengan isu lingkungan sehingga pesan-pesan dari luar Secara normatif memang media Transformasi Dari tidak dekat dengan media maka kecenderungan perubahan situasi sosial politik dan domestik untuk mengabaikan masukan akan lebih tinggi. Hubungan yang dekat antara media dengan mungkin mempengaruhi perubahan strategi NGOs lingkungan di Tiongkok terjadi atas FON dalam mencapai tujuannya merupakan dasar simbiosis mutualisme bahwa dengan memainkan peran itu tetapi jika media MSG mengangkat isu lingkungan reputasi media Tidak massa di Tiongkok bisa meningkat dan dapat dipungkiri bahwa keseluruhan sistem pembacanya semakin banyak. 37 Dorongan merupakan sebuah mekanisme yang saling untuk melakukan kinerja yang maksimal dan berhubungan dan kompleks sehingga setiap efektif FON semakin dikuatkan oleh rigiditas komponen yang ada mengerjakan fungsi- peraturan pemerintah dan kedisiplinan yang fungsinya secara khusus untuk sebuah visi terbentuk sejak awal berdirinya FON. yang sama secara maksimal. Media informasi lain yang berpengaruh adalah keberadaan internet yang juga mulai Peran Media dan Jaringan Secara natural, media massa di Tiongkok masuk ke Tiongkok sejak FON berdiri . Setelah internet populer di Tiongkok tahun 1998 penggunanya tumbuh dengan pesat memberi dukungan terhadap perkembangan aktivitas organisasi lingkungan sejak awal- Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 55. Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 56. Kanping t. , 30-1 dalam Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 56. mencapai 59,1 juta pada tahun 2002. 38 Salah internasional mengafiliasi organisasi lokal MSG web-based organizations menggunakan internet sebagai Mereka menciptakan rekanan basis dalam gerakannya. Beberapa MSG lain maupun non-material, sedangkan organisasi virtual dalam dalam mendukung aktivitas lokal mendapatkan suntikan dana, prestis, dan Komunikasi virtual membantu juga tenaga ahli. Dalam konteks ini FON bagi NGOs yang tidak memiliki cukup sumber merupakan NGOs lingkungan yang berasal daya untuk melakukan kampanye langsung dan dari wilayah lokal tetapi telah melebarkan sayap ke ranah global. Pada tahun 2000 sebanyak 52 % sumber dana FON berasal dari sebagai bulletin board yang berfungsi untuk pihak asing42 sehingga dapat ditarik benang membuka forum diskusi dan pembangunan merah bahwa MSG yang memiliki relasi yang solidaritas sehingga kohesi internal dapat lebih luas 39 Pada tahun 2004 pengguna memperoleh pendanaan. Dengan pendanaan yang terdaftar dalam bulletin board FON yang cukup maka FON semakin mudah untuk sudah mencapai 2. 380 dengan 14. 151 pesan Namun. FON yang diposkan. Jumlah ini terus naik dari akan semakin mudah waktu ke waktu seiring dengan peningkatan dikembalikan pada pemahaman bahwa relasi yang saling menguntungkan akan terjaga jika walaupun akselerasinya tidak dapat dipastikan kedua aktor masih memiliki nilai-nilai dan akan terus naik. Internet kemudian menjadi norma yang sejalan. tren karena tekanan politik secara riil lebih Secara logis dengan ditandatanganinya sulit dikonfigurasikan ke dalam dunia maya sehingga di dunia maya NGOs dapat lebih Nine Principles of International Organizations oleh FON pada tahun 2001 maka dengan ini leluasa bergerak. FON Relasi antara NGOs lingkungan dan standar-standar organisasi internasional juga terbentuk dari Perkembangan keanggotaannya hingga kini yang menunjukkan angka lebih dari 1,5 juta Organisasi menjadi salah satu indikator bagaimana FON China Internet Network Information Center (CNNIC), n. Available from: https://w. cn/IDR/hlwfzdsj/201306/t20 130628_40563. htm [Accessed: 30/08/. Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 60. Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 60. Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 57. dapat menyesuaikan diri terhadap ketentuan internasional atau dengan kata lain hitam di atas putih berarti bahwa komitmen FON Wen'an. Hu, "Ziran zhiyou" ("Friends of Nature"), in Wang Ming . Zhongguo NGO yanjiu (Studies of NGOs in Chin. , 175. terhadap ketentuan-ketentuan tersebut telah dari pemerintah karena FON juga memiliki Kesukarelaan berakibat pada fleksibilitas FON dalam meraih kekuatan massa ketika Kesimpulan agenda dijalankan. MSG sebagai peresisten dominasi tidak terjadi di dalam FON karena sebarapa dominan field yang menjadi bidang pemerintah justru memfasilitasi keberadaan kajian isu MSG jika dibandingkan dengan MSG Efektivitas MSG Politik Hal tersebut tidak terlepas dari isu yang diusung yang sejalan dengan Gerakan FON yang bersifat grassroot semakin lingkungan yang diusung FON. Keberadaan FON sebagai NGOs yang secara resmi Tiongkok terinstitusionalisasi oleh pemerintah selain melegalkan subordinasi politik terhadapnya antara FON yang tidak hanya dekat dengan sekaligus menjadikannya sebagai komponen pemerintah tetapi juga media massa dan juga dalam masyarakat yang memiliki porsi dalam hal perhatian field politik terhadap sektor lain. dalam menjalankan agendanya mencerminkan Terinstitusionalisasinya FON menjadi bentuk bahwa FON juga dekat dengan masyarakat. tanggung jawab pemerintah untuk mengelola Dengan kepedulian yang besar masyarakat dan memantau dinamika FON. Mau tidak mau Tiongkok FON pemerintah Tiongkok. Hubungan jalannya strategi dan tujuan-tujuan yang ingin aksesibilitas ke FON terjangkau sehingga dicapai FON yang walaupun tidak bisa masyarakat sipil dapat berpartisipasi secara dielakkan pemerintah dan FON memang aktif dalam agenda-agenda FON dengan memiliki agenda bersama. Afiliasi FON dengan pemerintah menjadi salah satu faktor bagaimana FON dapat mencapai tujuannya Namun, digarisbawahi bahwa afiliasi politik tidak dapat begitu saja diartikan bahwa FON adalah bagian Efektivitas MSG juga dikaitkan dengan bagaimana MSG menerapkan strategi dan membentuk jaringan. Peran stakeholder dan memberikan kontribusi bagaimana MSG dapat menjadi semakin efektif dalam mencapai Yang. AuEnvironmental NGOs and Institutional Dynamics in China,Ay 48. Gunter & Rosen. AuTwo-Level Games of International Environmental NGOs in China,Ay 277. Mekanisme di dalam FON yang sangat detail dan mengalami transformasi sejak awal terbentuk hingga kini mencerminkan upaya FON untuk dapat menjalankan strategi secara komprehensif dari sisi internal dan yang lebih efektif dari waktu ke waktu. Pada bagaimana MSG menciptakan situasi eksternal dasarnya efektivitas MSG ditinjau dari cara- yang kondusif bagi jalannya agenda mereka. cara yang ditempuh untuk menjadi lebih efektif DAFTAR PUSTAKA